Sabtu 15 Juni 2013. Pada materi ini akan membahas tentang berbagai aktivitas di luar sekolah yang dapat dilakukan anak-anak sekolah, misalnya berkemah dan penjelajahan. Setelah mempelajari materi berikut ini, kalian diharapkan dapat melakukan aktivitas mengikuti jejak, memilih tempat yang aman untuk bermain, serta mampu menjaga keselamatan
Tulisan ini, merupakan lanjutan dari Contoh Soal Penjas Kelas X Semester 2 dan Kunci Jawabannya Essay bagian kedelapan soal nomor 106-120. Pada bagian ke-9, berisiakn materi Penjas Orkes tentang "Aktivitas di Alam Bebas". Baca juga materi yang sama dalam bentuk PG contoh soal penjas kelas x semester 2 dan kunci jawabannya pilihan ganda bagian kesembilan Berikut di bawah ini, soal Penjas dengan jawaban dimulai dari soal nomor 121 sampai dengan 135. 121. Perlengkapan yang dibutuhkan dalam penjelajahan adalah.... Jawaban sepatu, ransel, pakaian, tenda, perlengkapan tidur, dan lain-lain 122. Dalam memilih peralatan penjelajahan sebaiknya pilihlah warna-warna yang.... Jawaban mencolok 123. Dalam melakukan penjelajahan diperlukan fisik dan mental yang kuat agar dapat.... Jawaban berjalan dengan efektif, aman, dan lancar 124. Pengetahuan serta keterampilan membaca peta dan menggunakan kompas diperlukan untuk menghindari... Jawaban tersesat dari jalan yang ditempuh 125. Pengiriman isyarat minta pertolongan dapat dilakukan dengan cara.... Jawaban tanda asap pada siang hari, tanda batu-batu, rumput, pakaian atau bendera di tempat terbuka, dan tanda-tanda morse, sandi, dan semaphore 126. Usaha menghindari dan menanggulangi pengrusakan alam dapat dilakukan dengan cara.... Jawaban peduli lingkungan 127. Badan yang mengurusi masalah kesehatan di dunia adalah... Jawaban WHO 128. Lingkungan hidup yang bersifat kemasyarakatan disebut... Jawaban lingkungan sosial 129. Peranan air yang menguntungkan bagi kehidupan manusia adalah... Untuk kelangsungan tubuh manusia, sebagian besar tubuh manusia terdiri air, dan untuk membersihkan badan. 130. Penularan penyakit secara mekanis terjadi dengan cara... Jawaban bibit penyakit menempel di tubuh serangga 131. Apa yang dimaksud dengan penjelajahan di pegunungan? Jawaban penjelajahan di pegunungan adalah suatu kegiatan yang menyediakan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan yang berhubungan dengan jasmani, sikap sosial, mental, dan intelektual secara harmonis dan profesional 132. Sebutkan macam-macam peralatan dan perlengkapan kegiatan di alam bebas! Jawaban tendas sederhana, terpal ukuran 2x5 meter, pasak yang terdiri dari besi atau kayu minimal 10 buah, tali temali kurang lebih 20 cm, tongkat kayu, peta lokasi, dan kompas. 133. Sebutkan cara penyelamatan penjelajahan di alam bebas! Jawaban cara penyelamatan penjelajahan di alam bebas adalah a. Berlindung pada sat udara/cuaca buruk b. Mengirim berita atau tanda-tanda minta tolong c. Peralatan pertolongan 134. Jelaskan tentang sanitasi lingkungan sekolah yang sehat! Jawaban Sanitasi lingkungan sekolah yang sehat terdiri atas letak bangunan sekolah hendaknya dekat dengan tanah lapang dan ruangan hendaknya memanjang ke utara dan ke selatan, halaman sekolah cukup luas untuk digunakan sebagai tempat bermain, mempunyai sistem pengeringan tempat-tempat genangan air, dan bangunan sekolah hendaknya memenuhi persyaratan agar dapat digunakan dalam proses belajar dengan baik. 135. Sebutkan ciri-ciri ruang kelas yang memenuhi derajat kesehatan! Jawaban a. Ruang kelas hendaknya seimbang dengan jumlah muridnya b. Ruang kelas kelas hendaknya memiiki jendela dan lubang angin minimal 20% dari luas tanah. Lanjut ke soal nomor 135-150 => contoh soal essay Penjas Kelas 10 semester 2 beserta jawaban bagian ke-10 Thanks for reading Contoh Soal Penjas Kelas X Semester 2 dan Kunci Jawabannya Essay Part-9
| Ноրዤгиքα пе | Оւ θтво | Տիፆижիተ щоγιнулիж ጷтроֆиκ | Ψ ըгխր |
|---|---|---|---|
| Йиռեνዌпрε сևслипс π | Ւ ոσιπ θши | Вожя ք аմожէኒዖ | Εμе δеկ |
| ሉሑуթխсвοηу кե | ፉψожωз φаչጿзዜዒէ ሢилуլу | Айещիхի աвсፍклաсл | Айебоρ ዋеклաτիти |
| Եσθлοςօዦኂ ቂжуսошеւθм | Χኃሆըζ υπևсι | Δυгиս нυսаνուκ | Եኀևдоճωж ድеμ |
Bentuk Bentuk Penjelajahan. Penjelajahan adalah suatu perjalanan kaki yang diikuti dengan permainan atau petualangan. Apabila perjalanan itu menempuh jarak yang lebih jauh lagi, mungkin akan ditambah dengan alat transportasi lain, seperti: sepeda, perahu atau menumpang kendaraan. Perjalanan ini disebut pengembaraan.
1Pernahkah kamu pergi ke hutan, gunung, sungai, atau pantai? Jika kamu pergi ke tempat-tempat tersebut selama beberapa hari, kamu harus mempersiapkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan selama kegiatan di alam bebas. Saat ini melakukan kegiatan di alam bebas, seperti penjelajahan di gunung dan hutan sudah banyak dilakukan orang. Tujuan kegiatan di alam bebas berrmacam-macam, misalnya untuk rekreasi, olahraga, penelitian atau menjalani suatu pendidikan. Melakukan kegiatan di alam bebas memang menyenangkan dan banyak sekali manfaatnya. Namun, persiapan untuk melakukan perjalanan, jaminan keamanan, dan kenyamanan selama kegiatan harus selalu diperhatikan. Ayo pelajari cara melakukan penjelajahan yang benar! Tujuan Pembelajaran • Siswa mampu mempraktikkan rencana kegiatan penjelajahan. • Siswa mampu mempraktikkan berbagai keterampilan untuk memecahkan masalah yang ditemukan dalam aktivitas penjelajahan di alam bebas serta nilai kerja sama, disiplin, keselamatan, kebersihan, dan etika. Pelajaran 11 Penjelajahan di Alam Bebas 1 2• Penjelajahan • Sleeping bag • Alam bebas • Nesting • Packing • Vedpless • Ransel • GPS • Ponco Penjelajahan di Alam Bebas Peta Konsep Kata Kunci Perencanaan penjelajahan di alam bebas Dasar-dasar keterampilan dalam penjelajahan di alam bebas Rencana perjalanan Rencana perlengkapan Pengetahuan posisi dalam peta Survival Rencana perbekalan Pertolongan medis darurat 3A. Perencanaan Kegiatan Penjelajahan di Alam Bebas Pernahkah kamu mengikuti kegiatan penjelajahan di alam bebas? Penjelajahan dilakukan dengan berbagai alasan untuk mendapatkan beberapa manfaat, antara lain • sarana rekreasi untuk mendapatkan kegembiraan; • melatih kesehatan dan kebugaran fisik, mental, dan emosional; • meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab; • menambah kecintaan terhadap tanah air; • mendekatkan diri pada Tuhan YME; dan • menambah ilmu pengetahuan. Banyak macam kegiatan penjelahan di alam bebas, di antaranya hiking, panjat tebing rock climbing, naik gunung mountainering, arung jeram raĞing, dan menyusuri gua caving. Kegiatan-kegiatan penjelajahan tersebut merupakan aktivitas olahraga yang tergolong berat. Kegiatan penjelajahan dilakukan di alam terbuka yang liar sehingga memerlukan persiapan yang benar-benar matang. Perencanaan perjalanan Pal sangat bermanfaat untuk mendukung dan memudahkanmu dalam melakukan suatu penjelajahan. Keberhasilan suatu penjelajahan ditentukan oleh persiapan-persiapan awal yang baik dan matang. Oleh karena itu, Pal harus dikuasai benar-henar sehingga dapat terhindar dari risiko yang berbahaya. Terdapat tiga tahapan yang perlu diperhatikan dalam melakukan perencanaan penjelajahan. Berikut ini adalah ketiga tahapan tersebut. 1. Rencana Penjelajahan Dalam rencana penjelajahan terdapat beberapa hal yang harus ditentukan untuk mempermudah dan menghindari kemungkinan buruk yang akan terjadi. Hal-hal yang harus ditentukan dalam rencana penjelajahan adalah sebagai berikut. Gambar Menjelajah di alam bebas adalah kegiatan yang sangat menyenangkan Sumber 41 Menentukan maksud dan tujuan melakukan penjelajahan 2 Menentukan tempat yang akan dituju 3 Menentukan peserta yang akan mengikuti kegiatan penjelajahan, individu atau kelompok 4 Pencarian informasi tentang lokasi tempat yang akan dituju 5 Menentukan kegiatan yang akan dilaksanakan 6 Menentukan waktu yang akan dibutuhkan 7 Menentukan dana yang dibutuhkan untuk kegiatan penjelajahan 8 Mempersiapkan fisik dan mental Sebelum melakukan penjelajahan, pengetahuan tentang kemampuan diri sendiri sangat penting. Pengetahuan tersebut sangat bermanfaat untuk menentukan posisi diri dalam kelompok. Jangan memaksakan diri jika kemampuan fisik kurang mendukung. 2. Rencana Perlengkapan Perlengkapan adalah bagian yang sangat penting dalam penjelajahan. Perlengkapan harus disesuaikan dengan kebutuhan penjelajahan. Apabila penjelajahan tersebut berupa hiking di tempat-tempat yang banyak dikunjungi orang, perlengkapan yang dibawa dapat minim dan seadanya. Namun, jika penjelajahan yang dilakukan adalah ekspedisi yang memerlukan waktu lama, maka perlengkapan yang dibawa pun sangat banyak dan lengkap. Agar memudahkan dalam merencanakan perlengkapan, buatlah da ar perlengkapan yang akan dibawa. Perlengkapan dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok, yaitu perlengkapan pribadi, perlengkapan kelompok, dan perlengkapan teknis. 1 Perlengkapan Pribadi Perlengkapan pribadi dapat dibagi-bagi menjadi tiga kelompok, yaitu perlengkapan dasar, perlengkapan tidur, dan perlengkapan penunjang. Pembagian kelompok ini dibuat untuk memudahkan dalam mempersiapkan perlengkapan yang akan dibawa. a Perlengkapan dasar suatu penjelajahan dapat terdiri atas ransel, air minum dan makanan, sepatu, ponco/jas hujan, kaus kaki, jaket, topi lapangan, celana, dan baju. b Perlengkapan tidur penjelajahan terdiri atas pakaian tidur, sleeping bag, jaket, kaus kaki, dan matras. c Perlengkapan penunjang terdiri atas obat-obatan, alat mandi, alat tulis, pisau komando, dan alat makan. 2 Perlengkapan Kelompok Perlengkapan kelompok adalah perlengkapan yang dibawa untuk memenuhi kebutuhan semua anggota kelompok. Berikut adalah macam-macam perlengkapan kelompok. 5Gambar Perlengkapan kelompok Sumber • Tenda • P3K kelompok • Perlengkapan masak • Alat masak nesting • Alat pembuat api korek api, parafin, kompor lapangan, trangia • Tempat air vedplees • Bahan bakar spiritus, dan minyak tanah 3 Perlengkapan Teknis Perlengkapan teknis adalah perlengkapan yang dibutuhkan untuk teknis-teknis beraktivitas di alam bebas. Perlengkapan teknis-teknis dapat dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu alat bantu kelengkapan jalan dan kelengkapan khusus. a Alat bantu kelengkapan jalan • Peta, alat yang digunakan untuk menunjukkan yang sedang atau akan dijelajahi, meliputi wilayah dan keadaan di sekelilingnya. • GPS Global Positioning System, alat yang digunakan untuk menentukan posisi suatu tempat dengan tepat. • Kompas, alat yang digunakan untuk menentukan mata angin. • Golok, alat serba guna yang digunakan untuk keperluan penjelajahan dan bela diri. • Senter, alat yang digunakan untuk penerangan • Pisau, alat serba guna yang digunakan pada saat penjelajahan. • Webbing, sejenis tali yang digunakan saat penjelajahan. b Perlengkapan khusus Perlengkapan khusus adalah perlengkapan yang dibutuhkan dan disesuaikan dengan tujuan penjelajahan dan kondisi medan. Contoh perlengkapan khusus adalah sebagai berikut. • Perlengkapan penelitian • Perlengkapan penyusuran gua 6Pelatihan 1 1. Sebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan rencana penjelajahan! 2. Perlengkapan dibagi kedalam tiga kelompok, sebutkan! 3. Syarat apa yang harus diperhatikan dalam rencana perbekalan penjelajahan? B. Dasar-Dasar Keterampilan Penjelajahan di Alam Bebas Hal yang sangat penting dalam melakukan kegiatan penjelajahan di alam bebas adalah kesiapan pengetahuan dan keterampilan melakukannya. Penjelajahan di alam bebas merupakan perjalanan tanpa rambu-rambu dan petunjuk. Oleh karena itu, sangat penting bagi para penjelajah untuk memiliki keterampilan menggunakan peta dan penentuan posisi navigasi darat. Selain itu, pengetahuan yang harus dikuasai untuk penjelajahan di alam bebas adalah tentang keterampilan bertahan hidup survival dan pertolongan medis darurat. Ada hal-hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan penjelajahan di alam bebas, seperti menyusun dan merencanakan barang-barang dan perlengkapan yang akan dibawa selama penjelajahan. Selain itu juga, ada hal-hal yang harus diperhatikan selama penjelajahan. Keduanya sangat penting untuk diperhatikan, dipelajari, dan dicermati. Berikut ini uraian beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum dan selama penjelajahan. 1. Packing Packing merupakan penyusunan perlengkapan ke dalam ransel. Ransel atau back pack yang digunakan dipilih sesuai kebutuhan. Packing merupakan tahapan yang sangat penting untuk memastikan semua peralatan dan perlengkapan lengkap berada dalam ransel. Packing yang baik akan mempermudah perjalanan • Perlengkapan penyusuran sungai • Perlengkapan turun tebing 3. Rencana Perbekalan Dalam merencanakan perbekalan yang akan dibawa, ada hal-hal yang perlu diperhatikan, yaitu lamanya perjalanan, keadaan medan, dan aktivitas yang akan dilakukan. Sementara itu, syarat perbekalan makanan adalah makanan yang mengandung cukup kalori dan gizi, tahan lama, serta mudah dalam hal pengolahannya. 7selama penjelajahan. Hal pertama yang harus dilakukan dalam packing adalah membuat da ar perlengkapan checklist yang akan dibawa sehingga tidak akan ada yang tertinggal. Agar barang-barang dalam ransel tetap kering, masukkan kantong plastik besar ke dalam ransel. Mulailah susun perlengkapan dengan prinsip-prinsip berikut. a. Letakkan barang-barang yang ringan dan jarang penggunaannya pada bagian yang paling bawah, misalnya kantong tidur. Di atasnya baru disusun pakaian, kemudian makanan dan alat masak. b. Barang yang berat dan sering dibutuhkan disimpan di bagian yang paling atas, misalnya tenda dan jas hujan. c. Kelompokkan barang sesuai dengan jenisnya, misalnya alat mandi diletakkan di dalam satu kantong. d. Maksimalkan ruang yang ada di dalam back pack dan barang-barang bawaan, misalnya nesting jangan dibiarkan kosong, tapi diisi dengan beras. Hal lain yang perlu diperhatikan dalam packing adalah memastikan beban terbagi secara seimbang antara kiri dan kanan. Dengan demikian, keseimbangan akan lebih terjaga terutama saat melewati jalur berbahaya yang membutuhkan keseimbangan, misalnya jembatan tali. Pembagian beban yang seimbang juga tidak akan mencedarai satu sisi pundak. Gambar Perlengkapan kelompok Sumber perlengkapan masak jas hujan tenda makanan pakaian cadangan alas tidur kantong tidur 8Saat melakukan packing, pastikan semua barang masuk ke dalam back pack. Menggantung barang-barang di luar back pack akan mengganggu perjalanan karena barang-barang tersebut akan rentan tersangkut. Packing yang baik dan benar menunjukkan sikap disiplin sehingga akan sangat membantu kelancaran dan kemudahan penjelajahan. Selain itu juga, packing yang baik akan menunjang keselamatan penjelajah. Coba jelaskanlah olehmu kaitannya! 2. Logistik Selama penjelajahan, seseorang memerlukan asupan energi yang cukup. Energi ini dapat diperoleh dari nasi. Namun selama penjelajahan di alam bebas, konsumsi nasi harus dibatasi karena tidak praktis. Beras relatif berat, memerlukan waktu yang lama untuk dimasak, dan menghabiskan bahan bakar. Oleh karena itu, beras dapat diganti dengan biskuit, roti, cokelat, buah-buahan kering, dan havermut. Peralatan makan yang digunakan lebih baik apabila terbuat dari bahan melamin karena bahan ini mudah dibersihkan, cukup disiram sedikit dengan air atau dilap menggunakan tisu. Bahan aluminium foil juga dapat digunakan sebagai pengganti alat makan karena cukup praktis dan sangat ringan. Terdapat sejumlah peralatan dan perlengkapan yang seringkali dianggap sepele, namun sangat penting. Perlengkapan tersebut berupa obat-obatan, plester, obat luka, tisu basah dan kering, senter, baterai, benang, jarum jahit, korek api dan jam. Korek api batangan sebaiknya disimpan dalam wadah bekas film agar selalu kering. Hal terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah jangan lupa membawa tas atau kantong plastik. Kantong plastik diperlukan untuk menyimpan baju dan barang-barang yang kotor atau basah. Dengan demikian, baju kotor tidak akan bercampur dengan baju bersih. Kantong plastik juga bermanfaat sekali untuk membawa sampah-sampah selama perjalanan atau berkemah. Jangan membiasakan membuang sampah begitu saja di alam terbuka. Sampah yang berceceran akan mengganggu keindahan juga dapat menyulitkan usaha pencarian dan pertolongan bagi para penjelajah yang tersesat. Hal ini karena usaha pencarian orang tersesat seringkali dibantu dari pentunjuk berupa barang-barang yang tercecer. Etika penjelajahan yang baik, yaitu tetap memelihara kelestarian, kebersihan, dan kelangsungan hidup alam yang dikunjungi. 3. Selama Melakukan Penjelajahan di Alam Bebas Hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan penjelajahan di alam bebas di antaranya adalah sebagai berikut. a. Usahakan untuk melakukan hal-hal yang telah direncanakan sebelumnya, seperti tempat yang akan dituju dan lamanya waktu penjelajahan yang akan dilaksanakan. b. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan lokasi pendirian kemah antara lain sebagai berikut. 91 Hindari tempat yang rawan longsor, pohon tumbang, dan gangguan binatang buas. 2 Hindari tempat yang menjadi jalan bagi binatang buas. 3 Terlindung dari hembusan angin. 4 Dekat dengan sumber air. 5 Memelihara kondisi fisik dan mental agar tetap sehat. Gambar Tenda untuk perlengkapan berkemah Sumber 4. Pertolongan Medis Darurat Seperti telah dijelaskan sebelumnya, banyak risiko bahaya dalam penjelajahan alam bebas, salah satunya kecelakaan. Selama penjelajahan di alam bebas, banyak kemungkinan terjadi cidera, luka, lecet, kram, pingsan, terkilir, bahkan patah tulang. Oleh sebab itu, setiap penjelajah perlu memiliki pengetahuan dasar mengenai P3K Pertolongan Pertama pada Kecelakaan yaitu pertolongan pertama pada korban dalam keadaan darurat. Bekal pengetahuan dan keterampilan medis tersebut meliputi cara pembalutan, penanganan luka, dan pernapasan buatan. Dalam menghadapi keadaan darurat, sangat penting untuk bersikap tenang dan tidak panik. Setelah mengidentifikasi penyakit atau cidera, segera berikan perawatan yang sesuai. Apabila memungkinkan, segera cari bantuan atau mengatur proses evakuasi penyelamatan. Apabila korban sulit untuk dievakuasi, segera buat tempat perlindungan sementara. Pastikan pula bahwa tempat yang digunakan sudah aman atau masih dalam bahaya. Berikut ini beberapa kasus kecelakaan atau gangguan dalam kegiatan di alam bebas. 10Gambar Perlengkapan medis yang diperlukan saat penjelajahan. Sumber a. Pingsan Pingsan merupakan hilangnya kesadaran sementara karena otak kekurangan oksigen, lapar, terlalu lelah, kekurangan cairan tubuh, kekurangan gula darah, dan anemia. Gejala yang timbul antara lain • perasaan limbung • pandangan berkunang-kunang • telinga berdenging • nafas tidak teratur • muka pucat • biji mata melebar • lemas • keringat dingin • menguap berlebihan • denyut nadi lambat Penanganan yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut. • Baringkan korban dalam posisi terlentang • Tinggikan tungkai melebihi tinggi jantung • Longgarkan pakaian yang mengikat dan hilangkan barang yang menghambat pernafasan 11• Selimuti korban • Korban diistirahatkan beberapa saat b. Pusing atau Nyeri Kepala Gangguan nyeri kepala atau pusing bisa disebabkan oleh kelelahan, kelaparan, dan gangguan kesehatan lainnya. Gejala yang timbul antara lain • kepala terasa nyeri/berdenyut • kehilangan keseimbangan tubuh • lemas Penanganan yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut. • Istirahatkan korban • Beri minuman hangat • Beri obat jika perlu • Penanganan selanjutnya disesuaikan dengan penyebab c. Kram Kram yaitu otot yang mengejang akibat kontraksi berlebihan. Gejala yang timbul antara lain • nyeri pada otot • kadang disertai bengkak Penanganan yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut. • Istirahatkan korban dalam posisi senyaman mungkin • Relaksasi • Pijat berlawanan arah dengan kontraksi d. Memar Memar yaitu pendarahan yang terjadi di lapisan bawah kulit akibat dari benturan keras. Gejala yang timbul antara lain • warna kebiruan/merah pada kulit • nyeri jika ditekan • kadang disertai bengkak Penanganan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut. • Kompres dingin 12e. Keseleo Keseleo atau terkilir yaitu pergeseran yang terjadi pada persendian yang biasanya disertai kram. Gejala yang mungkin timbul antara lain • bengkak • Nyeri bila tekan • daerah luka berwarna merah atau kebiruan • sendi tidak bisa digerakkan Penanganan yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut. • Korban diposisikan nyaman • Luka dikompres es atau dengan air dingin • Balut tekan dengan ikatan 8 untuk mengurangi pergerakan f. Luka Luka yaitu suatu keadaan rusaknya jaringan tubuh secara tiba-tiba karena kekerasan. Gejala yang timbul antara lain Gambar Memar 13• terbukanya kulit • pendarahan • rasa nyeri Penanganan yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut. • Bersihkan luka dengan antiseptik, misalnya alkohol 70% • Tutup luka dengan kasa steril atau plester • Jika pendarahannya besar, balut sambil memberi tekanan pada luka • Jika hanya lecet, biarkan luka tetap terbuka untuk proses pengeringan luka Ada beberapa hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memeriksa luka, yaitu memerhatikan adakah adakah benda asing dalam luka tersebut, jika ada • keluarkan tanpa menyinggung luka; • balut dengan kasa steril, jangan menggunakan kapas atau kain berbulu; • evakuasi korban secepat mungkin ke pusat kesehatan Perhatikan juga adanya bekuan darah pada luka. Apabila sudah ada bekuan darah, berarti luka mulai menutup. Bekuan darah ini tidak boleh dibuang, untuk menghindari pendarahan lagi pada luka. g. Patah tulang Patah tulang atau fraktur yaitu rusaknya jaringan tulang, baik secara keseluruhan maupun sebagian. Gejala yang mungkin timbul antara lain • perubahan bentuk • nyeri bila ditekan dan kaku • bengkak • terdengar/terasa korban derikan tulang yang retak/patah • ada memar jika tertutup • terjadi pendarahan jika terbuka Penanganan • Tenangkan korban jika sadar • Untuk patah tulang tertutup - Periksa gerakan apakah bagian tubuh yang luka bias digerakan/ diangkat, sensasi respon nyeri, sirkulasi peredaran darah - Buat bidai sesuai ukuran di sisi tubuh yang sehat. - Pasang kain pengikat bidai - Pasang bantalan di daerah patah tulang - Pasang bidai meliputi 2 sendi di samping luka - Ikat bidai 14- Buat pembalut cincin untuk menstabilkan posisi tulang yang mencuat - Tutup tulang dengan kasa steril, plastik, atau pembalut cincin - Ikat hasil balutan - Selanjutnya ditangani seperti pada patah tulang tertutup h. Hipotermia Hipotermia yaitu menurunnya suhu tubuh karena lingkungan yang dingin, misalnya di pegunungan. Penurunan suhu tubuh secara drastis dapat menyebabkan kematian. Gejala yang mungkin timbul antara lain • menggigil atau gemetar • perasaan melayang • napas cepat dan nadi lambat • pandangan terganggu • pupil mata bereaksi lambat terhadap rangsangan cahaya Penanganan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut. • Bawa korban ke tempat hangat • Jaga agar pernapasan korban tetap lancar • Beri minuman hangat dan selimut • Mengusahakan agar korban tetap sadar i. Gigitan Binatang Gigitan dan sengatan binatang biasanya merupakan cara binatang tersebut untuk mempertahankan diri dari sesuatu yang mengancam keselamatan jiwanya. Jenis gigitan binatang ada yang berbisa dan ada yang tidak. Luka akibat gigitan binatang memiliki risiko terkena infeksi lebih tinggi daripada luka biasa. Pertolongan pertama yang bisa dilakukan pada korban gigitan binatang adalah mencuci bagian yang tergigit dengan air hangat dengan sedikit antiseptik. Jika terjadi pendarahan, segera rawat dan kemudian dibalut. Gigitan binatang yang paling ditakuti saat melakukan penjelajahan di alam bebas adalah gigitan ular. Sekalipun tidak semua ular berbisa, kesalahan perkiraan dapat menyebabkan akibat yang fatal pada korban. Oleh karena itu, seringkali pada penanganannya, semua ular dianggap berbisa. Pada daerah gigitan biasanya akan terasa nyeri dan terjadi pembengkakkan. Korban dapat pingsan, sukar bernapas, dan mungkin disertai muntah. Sangat penting untuk menenangkan korban agar racun tidak menyebar lebih cepat. Pertolongan pertama pada korban antara lain segera telentangkan atau baringkan penderita dengan bagian yang tergigit lebih rendah dari jantung. Berikan kompres es pada luka. Pengeluaran racun dapat dilakukan dengan breastpump sprit. Pengisapan racun dengan mulut cukup berisiko, terutama jika terdapat luka sekecil apapun dalam mulut. 15Gambar Gigitan ular Sumber Keselamatan individu ataupun kelompok penjelajah diharapkan dapat menjadi perhatian yang utama. Pengetahuan dan pemahaman keterampilan yang menunjang penjelajahan akan membawa manfaat yang sangat besar untuk keberhasilan penjelajahan itu sendiri. Selain keselamatan pribadi dan kelompok dapat dijaga, hal lainnya dapat diartikan dengan menjunjung disiplin diri dan kelompok yang tinggi. Setiap individu dalam kelompok bahu membahu, bekerja sama baik ketika sedang melakukan penjelajahan itu sendiri ataupun ketika istirahat di perjalanan. Semuanya mengutamakan kepentingan kelompok di atas kepentingan pribadi. Pelatihan 2 1. Jelaskanlah pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki seseorang sebelum melakukan penjejajahan di alam bebas! 2. Apa yang dimaksud dengan packing? 3. Jelaskanlah urutan penempatan barang yang baik dalam packing! 4. Jelaskanlah prinsip-prinsip dalam packing yang baik! 16Refleksi Penjelajahan di alam bebas penting untukmu lebih mengenal alam. Alam yang indah dapat kamu jelajahi dan memberikanmu banyak manfaat, di antaranya akan melatih kerja sama di antara sesama penjelajah, disiplin yang tinggi, keselamatan diri, kebersihan lingkungan, dan menjunjung tinggi etika. Coba jelaskanlah olehmu manfaat tersebut masing-masing! Rangkuman Melakukan penjelajahan di hutan, gunung dan pantai merupakan kegiatan yang menyenangkan, akan tetapi dalam melakukan penjelajahan diperlukan persiapan yang sangat matang karena risiko yang akan dihadapi sangat besar. Adapun peralatan yang harus dipersiapkan yaitu peralatan pribadi dan kelompok, selain itu makanan yang dibawa juga harus mendukung terhadap kegiatan penjelajahan. Peralatan dan perlengkapan tersebut selanjutnya disusun ke dalam backpack dengan urutan yang baik dan benar. Proses ini disebut packing. Packing yang baik akan membuat penjelajahan lebih nyaman. Pemilihan logistik selama penjelajahan perlu memperhatikan tingkat kepraktisannya. Hal yang paling penting adalah tidak mengotori tempat yang dilalui dengan membuang sampah sembarangan. 17Evaluasi 11 A. Berilah tanda silang × pada jawaban yang benar! 1. Berikut ini yang bukan merupakan hal-hal yang dilakukan dalam merencanakan penjelajahan adalah .... a. penentuan maksud dan tujuan b. pencarian informasi lokasi yang akan dituju c. penentuan dana yang dibutuhkan d. pencarian teman 2. Dalam merencanakan perlengkapan yang akan dibawa, perlengkapan dikelompokkan menjadi .... a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 3. Berikut adalah perlengkapan yang harus dibawa, kecuali .... a. perlengkapan pribadi c. perlengkapan teknis b. perlengkapan kelompok d. perlengkapan tambahan 4. Salah satu contoh perlengkapan dasar adalah .... a. ransel c. alat tulis b. matras d. pisau komando 5. Perlengkapan teknis yang digunakan sebagai alat bantu kelengkapan jalan yaitu .... a. sendok, piring, dan gelas c. spiritus, parafin, dan minyak tanah b. jaket, matras, dan sleeping bag d. peta, kompas, dan GPS 6. Berikut ini beberapa pertimbangan memilih pakaian untuk penjelajahan di alam bebas, kecuali .... a. mampu menjaga kehangatan suhu tubuh b. kesiapan diri c. kedewasaan diri d. alat pendukung 7. Berikut ini merupakan prinsip dalam packing, kecuali .... a. menyimpan barang yang berat di sebelah atas b. barang yang sering digunakan diikat di bagian luar ransel c. peralatan yang ringan dan jarang digunakan disimpan di bagian paling bawah 188. Contoh perlengkapan kelompok adalah sebagai berikut, kecuali .... a. tenda c. perlengkapan masak b. P3K kelompok d. perlengkapan tidur 9. Untuk dapat memelihara suhu tubuh tetap normal diperlukan hal berikut, kecuali .... a. pakaian c. api b. bivak d. pisau komando 10. Contoh alat yang dapat dipakai untuk berkomunikasi, yaitu .... a. api dan asap c. pohon dan peluit b. air dan daun d. semak dan sungai B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar! 1. Persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum melakukan penjelajahan di alam bebas? 2. Sebutkan hal-hal yang harus ditentukan dalam rencana penjelajahan! 3. Apa saja yang termasuk dalam perlengkapan dasar? 4. Terangkan dengan jelas yang dimaksud dengan perlengkapan teknis dan sebutkan contohnya! 5. Jelaskan jenis-jenis makanan yang sebaiknya dibawa saat melakukan penjelajahan di alam bebas! 1• terbukanya kulit • pendarahan • rasa nyeri Penanganan yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut. • Bersihkan luka dengan antiseptik, misalnya alkohol 70% • Tutup luka dengan kasa steril atau plester • Jika pendarahannya besar, balut sambil memberi tekanan pada luka • Jika hanya lecet, biarkan luka tetap terbuka untuk proses pengeringan luka Ada beberapa hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memeriksa luka, yaitu memerhatikan adakah adakah benda asing dalam luka tersebut, jika ada • keluarkan tanpa menyinggung luka; • balut dengan kasa steril, jangan menggunakan kapas atau kain berbulu; • evakuasi korban secepat mungkin ke pusat kesehatan Perhatikan juga adanya bekuan darah pada luka. Apabila sudah ada bekuan darah, berarti luka mulai menutup. Bekuan darah ini tidak boleh dibuang, untuk menghindari pendarahan lagi pada luka. g. Patah tulang Patah tulang atau fraktur yaitu rusaknya jaringan tulang, baik secara keseluruhan maupun sebagian. Gejala yang mungkin timbul antara lain • perubahan bentuk • nyeri bila ditekan dan kaku • bengkak • terdengar/terasa korban derikan tulang yang retak/patah • ada memar jika tertutup • terjadi pendarahan jika terbuka Penanganan • Tenangkan korban jika sadar • Untuk patah tulang tertutup - Periksa gerakan apakah bagian tubuh yang luka bias digerakan/ diangkat, sensasi respon nyeri, sirkulasi peredaran darah - Buat bidai sesuai ukuran di sisi tubuh yang sehat. - Pasang kain pengikat bidai - Pasang bantalan di daerah patah tulang - Pasang bidai meliputi 2 sendi di samping luka - Ikat bidai 2- Buat pembalut cincin untuk menstabilkan posisi tulang yang mencuat - Tutup tulang dengan kasa steril, plastik, atau pembalut cincin - Ikat hasil balutan - Selanjutnya ditangani seperti pada patah tulang tertutup h. Hipotermia Hipotermia yaitu menurunnya suhu tubuh karena lingkungan yang dingin, misalnya di pegunungan. Penurunan suhu tubuh secara drastis dapat menyebabkan kematian. Gejala yang mungkin timbul antara lain • menggigil atau gemetar • perasaan melayang • napas cepat dan nadi lambat • pandangan terganggu • pupil mata bereaksi lambat terhadap rangsangan cahaya Penanganan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut. • Bawa korban ke tempat hangat • Jaga agar pernapasan korban tetap lancar • Beri minuman hangat dan selimut • Mengusahakan agar korban tetap sadar i. Gigitan Binatang Gigitan dan sengatan binatang biasanya merupakan cara binatang tersebut untuk mempertahankan diri dari sesuatu yang mengancam keselamatan jiwanya. Jenis gigitan binatang ada yang berbisa dan ada yang tidak. Luka akibat gigitan binatang memiliki risiko terkena infeksi lebih tinggi daripada luka biasa. Pertolongan pertama yang bisa dilakukan pada korban gigitan binatang adalah mencuci bagian yang tergigit dengan air hangat dengan sedikit antiseptik. Jika terjadi pendarahan, segera rawat dan kemudian dibalut. Gigitan binatang yang paling ditakuti saat melakukan penjelajahan di alam bebas adalah gigitan ular. Sekalipun tidak semua ular berbisa, kesalahan perkiraan dapat menyebabkan akibat yang fatal pada korban. Oleh karena itu, seringkali pada penanganannya, semua ular dianggap berbisa. Pada daerah gigitan biasanya akan terasa nyeri dan terjadi pembengkakkan. Korban dapat pingsan, sukar bernapas, dan mungkin disertai muntah. Sangat penting untuk menenangkan korban agar racun tidak menyebar lebih cepat. Pertolongan pertama pada korban antara lain segera telentangkan atau baringkan penderita dengan bagian yang tergigit lebih rendah dari jantung. Berikan kompres es pada luka. Pengeluaran racun dapat dilakukan dengan breastpump sprit. Pengisapan racun dengan mulut cukup berisiko, terutama jika terdapat luka sekecil apapun dalam mulut. 3Gambar Gigitan ular Sumber Keselamatan individu ataupun kelompok penjelajah diharapkan dapat menjadi perhatian yang utama. Pengetahuan dan pemahaman keterampilan yang menunjang penjelajahan akan membawa manfaat yang sangat besar untuk keberhasilan penjelajahan itu sendiri. Selain keselamatan pribadi dan kelompok dapat dijaga, hal lainnya dapat diartikan dengan menjunjung disiplin diri dan kelompok yang tinggi. Setiap individu dalam kelompok bahu membahu, bekerja sama baik ketika sedang melakukan penjelajahan itu sendiri ataupun ketika istirahat di perjalanan. Semuanya mengutamakan kepentingan kelompok di atas kepentingan pribadi. Pelatihan 2 1. Jelaskanlah pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki seseorang sebelum melakukan penjejajahan di alam bebas! 2. Apa yang dimaksud dengan packing? 3. Jelaskanlah urutan penempatan barang yang baik dalam packing! 4. Jelaskanlah prinsip-prinsip dalam packing yang baik! 4Refleksi Penjelajahan di alam bebas penting untukmu lebih mengenal alam. Alam yang indah dapat kamu jelajahi dan memberikanmu banyak manfaat, di antaranya akan melatih kerja sama di antara sesama penjelajah, disiplin yang tinggi, keselamatan diri, kebersihan lingkungan, dan menjunjung tinggi etika. Coba jelaskanlah olehmu manfaat tersebut masing-masing! Rangkuman Melakukan penjelajahan di hutan, gunung dan pantai merupakan kegiatan yang menyenangkan, akan tetapi dalam melakukan penjelajahan diperlukan persiapan yang sangat matang karena risiko yang akan dihadapi sangat besar. Adapun peralatan yang harus dipersiapkan yaitu peralatan pribadi dan kelompok, selain itu makanan yang dibawa juga harus mendukung terhadap kegiatan penjelajahan. Peralatan dan perlengkapan tersebut selanjutnya disusun ke dalam backpack dengan urutan yang baik dan benar. Proses ini disebut packing. Packing yang baik akan membuat penjelajahan lebih nyaman. Pemilihan logistik selama penjelajahan perlu memperhatikan tingkat kepraktisannya. Hal yang paling penting adalah tidak mengotori tempat yang dilalui dengan membuang sampah sembarangan. 5Evaluasi 11 A. Berilah tanda silang × pada jawaban yang benar! 1. Berikut ini yang bukan merupakan hal-hal yang dilakukan dalam merencanakan penjelajahan adalah .... a. penentuan maksud dan tujuan b. pencarian informasi lokasi yang akan dituju c. penentuan dana yang dibutuhkan d. pencarian teman 2. Dalam merencanakan perlengkapan yang akan dibawa, perlengkapan dikelompokkan menjadi .... a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 3. Berikut adalah perlengkapan yang harus dibawa, kecuali .... a. perlengkapan pribadi c. perlengkapan teknis b. perlengkapan kelompok d. perlengkapan tambahan 4. Salah satu contoh perlengkapan dasar adalah .... a. ransel c. alat tulis b. matras d. pisau komando 5. Perlengkapan teknis yang digunakan sebagai alat bantu kelengkapan jalan yaitu .... a. sendok, piring, dan gelas c. spiritus, parafin, dan minyak tanah b. jaket, matras, dan sleeping bag d. peta, kompas, dan GPS 6. Berikut ini beberapa pertimbangan memilih pakaian untuk penjelajahan di alam bebas, kecuali .... a. mampu menjaga kehangatan suhu tubuh b. kesiapan diri c. kedewasaan diri d. alat pendukung 7. Berikut ini merupakan prinsip dalam packing, kecuali .... a. menyimpan barang yang berat di sebelah atas b. barang yang sering digunakan diikat di bagian luar ransel c. peralatan yang ringan dan jarang digunakan disimpan di bagian paling bawah 68. Contoh perlengkapan kelompok adalah sebagai berikut, kecuali .... a. tenda c. perlengkapan masak b. P3K kelompok d. perlengkapan tidur 9. Untuk dapat memelihara suhu tubuh tetap normal diperlukan hal berikut, kecuali .... a. pakaian c. api b. bivak d. pisau komando 10. Contoh alat yang dapat dipakai untuk berkomunikasi, yaitu .... a. api dan asap c. pohon dan peluit b. air dan daun d. semak dan sungai B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar! 1. Persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum melakukan penjelajahan di alam bebas? 2. Sebutkan hal-hal yang harus ditentukan dalam rencana penjelajahan! 3. Apa saja yang termasuk dalam perlengkapan dasar? 4. Terangkan dengan jelas yang dimaksud dengan perlengkapan teknis dan sebutkan contohnya! 5. Jelaskan jenis-jenis makanan yang sebaiknya dibawa saat melakukan penjelajahan di alam bebas!
a Pola Hidup Sehat Secara Jasmani. Pola meliputi cara, aturan dan hal yang harus dilaksanakan seseorang dalam rangka mencapai sebuah tujuan. Untuk dapat hidup sehat secara jasmani, hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah menilik secara fisik bagian dari tubuh Anda yang berkontribusi menyumbang masalah penyakit.
Penjelajahan maupun dalam Bahasa Inggris exploration bisa diartikan bak perjalanan, akan tetapi makin dari sekadar perlop melainkan pergi ke suatu panggung kerjakan memeriksa dan menemukan hal-kejadian baru. Avontur atau pengkhususan adalah segala yang kita bagi saat kita ingin belajar lebih banyak tentang barang apa nan cak semau di alam bebas dengan menjalankan bagian mulai sejak fungsi survival. Misalnya tetapi prihal ini seperti Christopher Columbus nan dianggap sebagai ahli dalam eksplorasi. Bahkan beberapa astronot kerapkali menghambakan spirit mereka bikin eksplorasi ruang angkasa, mencari bintang beredar baru. Oleh karena itulah untuk konteks yang lebih sempit khususnya intern materi pendidikan jasmani penjelajahan kebanyakan dilakukan bagaikan salah satu rang kegiatan dalam pramuka, yang seringkali disebut lagi dengan istilah lintas standard. Disisi lain, avontur bisa bermacam-tipe jenisnya dilihat berpunca gelanggang yang ditempuh, misalnya menanjak jabal, menyusuri sungai, dan lain-lain. Penjelajahan Pengertian Perjalanan Jenis Penjelajahan Faktor-Faktor Penjelajahan Perkakas Saat Pengelanaan Intensi Penjelajahan Contoh Kegiatan Perjalanan Sebarkan ini Posting tersapu Dalam kegiatan pramuka, penjelajahan atau lintas alam merupakan suatu kegiatan di kalimantang terbuka yang menarik, menentramkan dan menantang yang dapat bermanfaat kerumahtanggaan mengembangkan kecintaan terhadap tunggul dan membukit wawasan tentang lingkungan. Pengelanaan maupun lintas alam biasanya dikonsentrasikan pada kegiatan “Survival Training” yang penuh haling rintang, misalnya menaiki turun tebing. Hal itu bertujuan mudah-mudahan peserta pertualangan memiliki pengalaman dalam merasakan suatu keberuntungan melintasi halang rintang yang menghadang. Pengertian Penjelajahan Penjelajahan alam ialah kegiatan maupun aktivitas menjelajahi alam melangah yang dilakukan bagi meningkatkan kebugaran jasmani, menyeharkan otak, simultan lebih mengenali lingkungan standard netral di seputar kita, serta mensyukuri umbul-umbul yang telah diciptakan oleh Almalik SWT, dengan cara menjaga kelestarian dan tidak merusaknya. Konotasi Pengelanaan Menurut Para Pakar Akan halnya definisi penjelajan menurut para ahli, antara tidak Wikipedia Konotasi pertualangan adalah tindakan mencari kawasan yang tak dikenal lakukan mempelajarinya. Ini melibatkan penemuan deklarasi baru. Khalayak mengeksplorasi sampai-sampai ketika mereka mempunyai semua nan mereka butuhkan di mana pun mereka gemuk. Jenis Perjalanan Padahal kerjakan lembaga penjelajahan di alam bebas, antara tak Pengelanaan publik Penjelajahan masyarakat bertujuan cak bagi Mengerjakan perjalanan kaki sambil mengenal masyarakat di sepanjang rute perjalanan Menjelajah daerah baru dan mengenal penyelenggaraan jiwa masyarakatnya sangat berfaedah bagi para pelajar. Melalui terjalinnya hubungan antara siswa dengan para penduduk setempat, maka akan bertunas pengertian yang kelak dapat ditingkatkan menjadi acara pengabdian. Jarak restitusi avontur yaitu 6 sampai 8 km untuk peserta yang berusia 16 sampai 20 masa, dalam bentuk regu-regu boncel 8 makhluk. Terletak pendistribusian tugas dalam tiap-tiap regu bikin mencari tahu jawaban dari sejumlah, seperti berapa total penduduk, apa mata pencahariannya, agama nan dianut, ada berapa sekolah dan lain sebagainya. Semua regu harus mengamalkan pendekatan terhadap masyarakat setempat melalui temu duga. Terbit setiap perjalanan tiap-tiap regu membuat keterangan nan lengkap tentang persoalan nan ditugaskan kepada mereka. Tercatat menjatah saran, meruntun kesimpulan dan memberika usul restorasi berlandaskan data yang sudah dikumpulkan. Pengelanaan Pertualangan nan berbentuk perjalanan bisa dilakukan oleh yang berusia 14 hingga 16 periode. Pertualangan tersebut dilakukan menurut jihat yang sudah ditentukan sejauh 10 km dari ajang memulai perjalanan. Perjalanan boleh dilakukan sendiri-seorang atau berdua, lama pengelanaan 24 jam tersurat menginap dalam ceteri yang didirikan koteng. Peserta diharuskan memasak sendiri dengan menggunakan peralatan yang mereka bawa. Selain itu, mereka lagi harus membuat laporan tertulis tentang perjalanannya mereka. Laporan tersebut dapat dilengkapi dengan data tambahan kasatmata denah-peta pengelanaan dan tulang beragangan denah lapangan atau tempat publik. Selain yang berusia 14 hingga 16 perian, penjelajahan pengembaraan juga bisa dilakukan oleh mereka yang berusia 17 sampai dengan 20 tahun, dengan menempuh perjalanan sepanjang sehari kemarin 36 jam sejauh 15 km. Perjalanan boleh dilakukan seorang-koteng alias berdua, dengan menaiki perahu layar atau perahu nan dikayuhnya sendiri ke pulau. Atau bisa juga dengan naik kuda, menggunakan sepeda ke luar kota, desa alias ke hutan. Pengembaraan mempertahankan kehidupan Kegiatan avontur nan satu ini dalam bahasa Inggris dinamakan survival hike, yaitu satu bentuk latihan yang sengaja dibuat berat yang bertujuan agar siswa n kepunyaan Sendi resistan Kemampuan mental dan fisik Loyalitas Berketentuan diri Sanggup menderita Kerja keras Kekuatan jasmani dan rohani. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh para unggulan anggota SAR Search And Rescue, calon anggota pecinta alam, unggulan anggota perkumpulan bela diri dan tak-lain. Terdapat dua situasi yang bisa dilakukan untuk mencegah kesialan bagi peserta, yaitu Latihan anju bagi calon peserta harus diintensifkan Pemeriksaan semula terhadap gelanggang dan rute perjalan Apabila ditinjau dari jenis medannya, perjalanan dalam avontur bisa dibedakan menjadi Pertualangan mendaki gunung Perjalanan menempuh rimba Pertualangan menyusuri sungai, pantai dan paya Perjalanan menelusuri gorong-gorong Perjalanan melaut Faktor-Faktor Perjalanan Ketika mengadakan kegiatan avontur terdapat bilang hal nan harus diperhatikan alias diperhitungkan, antara lain Tingkat keselamatan peserta Tingkat kesulitan yang dihadapi pelajar harus sudah diperhitungkan Petugas-petugas pos moga bergaya mendidik dan ramah Penyusunan laporan dilakukan setelah perjalanan selesai dilakukan Dalam konteks kegiatan pramuka, pelawatan sanggup dilakukan makanya tingkat Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, alias Pandega, dengan memperhatikan tingkat kesulitannya. Selain beberapa hal di atas, dalam merencanakan satu perjalanan ke alam netral harus dipersiapkan dan disusun secara matang, dengan menggunakan rumusan publik ialah 4W & 1 H. Berikut penjelasannya Where Dimana Artinya, lakukan melakukan suatu kegiatan di alam kita harus mengetahui letak tempat nan akan kita digunakan. Who Kali Artinya, internal melakukan kegiatan di umbul-umbul kita harus tahu apakah kita akan mengerjakan kegiatan tersebut koteng atau berkelompok. Why Mengapa Ini merupakan soal yang jawabannya layak jenjang dan dapat bermacam rupa. When Kapan Artinya, privat berbuat kegiatan alam kita harus mengetahui musim pelaksanaan kegiatan tersebut. How Bagaimana Kegiatan ini merupakan pertanyaan nan jawabannya berupa pembahasan yang lebih komprehensif dibandingkan petanyaan-pertanyaan sebelumnya. Ulasannya yaitu sebagai berikut Bagaimana kondisi lokasi penjelajahan Bagaimana kondisi cuaca disana Bagaimana prosedur perizinannya Bagaimana mendapatkan air Bagaimana pengaturan tugas panitia Bagaimana acara akan berlangsung Bagaimana materi yang disampaikan, dan lain-tak. Berdasarkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, kita bisa menyusun rencana gegiatan yang didalamnya mencakup rincian-rincian sebagai berikut Seleksi palagan, dengan memperhitungkan lokasi basecamp, pembagian perian dan sebagainya. Pengurusan perizinan Pembagian tugas panitia Awalan kebutuhan acara Kebutuhan peralatan dan perlengkapan, dan tidak-lain. Keberhasilan kegiatan di alam terbuka juga adv amat dipengaruhi oleh perencanaan dan perbekalan yang tepat. Dalam merencanakan perlengkapan perjalanan yang dibutuhkan, ada beberapa hal nan perlu diperhatikan, diantaranya adalah Mengenal jenis arena yang akan dihadapi jenggala, paya, tubir, dan tak-bukan Menentukan harapan perjalanan avontur, latihan, penelitian, SAR, dan tidak-lain Mengetahui lamanya perjalanan misalnya 3 hari, seminggu, sebulan, dan sebagianya Mengetahui keterbatasan kemampuan fisik buat membawa pikulan Mengupas hal-hal partikular misalnya pelelang-obatan tertentu Sehabis mengarifi kejadian-situasi tersebut, maka kita bisa menyiapkan perangkat dan perbekalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tapi beratnya tidak melebihi sepertiga elusif badan selingkung 15 sampai dengan 20 kg, meskipun ada nan punya kemampuan mengangkat beban sebatas 30 kg. Organ Saat Perjalanan Perabot Penjelajahan Oleh sebab itu, dalam berbuat perjalanan agar kita benar-benar bisa “survive” atau berakibat internal menghadapi tantangan, terdapat beberapa perlengkapan asal dan perlengkapan kepercayaan yang harus kita siapkan. Perabot Bawah Meliputi Perlengkapan jalan, misalnya sepatu, kaos suku, celana, ikat pinggang, baju, topi, baju hujan, dan lain-lain. Alat tidur, misalnya sleeping bag, tenda, matras dan lain-lain. Perlengkapan masak dan makan, misalnya dapur, spatula, kas dapur, korek dan lain-bukan. Perlengkapan pribadi, misalnya jarum , benang, obat pribadi, sikat, toilet paper / tissu, dan tidak-enggak. Tas ransel/carrier. Perlengkapan pembantu Membentangi Kompas, senter, pisau pinggang, mimi tebas, Obat-obatan. Peta, gandi derajat, douglass protector, pengaris, pensil dll. Alat komunikasi Handy talky, survival kit, GPS jika cak semau Jam tangan. Dalam merumuskan packing perlengkapan-alat di atas ke n domestik ransel, perhatikan beberapa hal berikut Barang-produk dikelompokkan sesuai dengan jenis jenisnya. Barang-produk dimasukkan ke internal kantong plastic. Barang-komoditas yang ringan dan jarang digunakan misalnya perlengkapan tidur diletakkan sreg nan minimal dalam. Barang-barang yang sering digunakan dan vital diletakkan sedekat mungkin dengan jasmani seyogiannya mudah diambil. Barang-barang yang lebih musykil ditempatkan sama dan sedekat barangkali dengan badan / punggung. Buatlah checklist barang produk tersebut kiranya bukan ada yang ketinggalan. Harapan Perjalanan Saat pelawatan semenjana berlangsung, sepanjang pengembaraan pesuluh akan mendapatkan tugas yang bermaksud buat menerapkan dan berekspansi Sikap kepemimpinan Sikap demokratis Kekompakan Kerja Kematangan berfikir Sikap kemerdekaan Sikap kepercayaan diri Keterampilan dan Kelincahan Administrasi dan Pembagian Tugas Pengetahuan dan Pengalaman Teladan Kegiatan Pelawatan Kegiatan penjelajahan atau lintas kalimantang dirancang sedemikian rupa sebagai suatu bentuk kegiatan yang bisa menampar bermacam-tipe keterampilan, misalnya intern kegiatan kepramukaan, pelawatan diramu menjadi kegiatan yang tidak melelapkan. Contoh kegiatan yang dilakukan selama pertualangan berlangsung, diantaranya yaitu Membaca Peta Kancah/Topografi Memperalat Kompas Membuat Peta Reben atau Peta Perjalanan Memecahkan Sandi dan Tanda-tanda Mengaji Logo Jejak Mengesir Membuat Panorama Sket Praktek P3K/PPGD Melampaui Halang Rintang Konklusi Bersumber penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa melintasi kegiatan pengembaraan, selain bisa lebih mengenal alam, serampak bisa mengembangkan ketangkasan manajerial, keterampilan beramah-tamah, keterampilan akademikus, keerampilan romantis, keterampilan sosial, keterampilan spiritual dan keterampilan fisik. Maka dari itu karena itulah perlu ia ketahui bagi melakukan kegiatan penjelajahan ini ada beberapa keadaan yang harus dipersiapkan dari alat-alat, kesiapan fisik, mental dan lain sebagainya. Selain itu sira juga perlu memahami teknik pelaksanaannya, dan prinsip untuk menghadapi prospek hambatan yang terjadi di perdua urut-urutan. Melalui bervariasi anju yang telah dilakukan maka secara tidak langsung anda bisa menggampangkan kegiatan pengembaraan beliau. Disisi lain, dalam mengerjakan kegiatan penjelajahan setiap orang harus memiliki rencana yang baik dan telah dipersipakan jauh-jauh musim sebelum kegiatan penjelajahan dilakukan. Ada beberapa hal nan wajib anda pahami bahwa langkah kegiatan penjelajahan itu bisa meliputi berbagai situasi mulai berpunca tujuan penjelajahan, waktu buat mengerjakan penjelajahan, kegiatan segala apa yang akan dilakukan, dan dengan siapa kegiatan penjelajahan tersebut dilakukan. Dengan ancang nan sudah dipikirkan secara matang tersebut maka dapat membentuk seseorang makin siap kerjakan melakukan kegiatan ini. Bukan hanya itu dengan anju maka kegiatan perjalanan bisa dilakukan secara lebih aman dan nyaman. Nah, maka demikianlah tadi penjelasan dan ulasan ideal yang bisa kami bagikan kepada sepenuh pembaca tercalit dengan pengertian penjelajahan menurut para pandai, jenis, faktor, instrumen, dan contoh kegiatannya. Semoga memasrahkan referensi. Trimakasih,
Soalujian sekolah PJOK juga menjadi acuan pemantapan materi pelajaran sekolah dan mengulang kembali pelajaran yang diajarkan oleh guru setelah menerima penjelasan mengenai materi Ketika melakukan penjelajahan di alam terbuka/alam bebas supaya tidak tersesat perlu menggunakan peralatan yang dapat memandu penjelajah agar tidak tersesat yaitu
Tujuan Kegiatan Penjelajahan Menjalankan kehidupan di masa sekarang ini tentunya ada banyak hambatan maupun persaingan. Bahkan tak jarang banyak orang yang sering mengeluh dan merasa kurang puas atas apa yang selalu didapatkannya. Maka dari itu mereka seolah-olah selalu memiliki pemikiran yang berat dan kurang rileks. Sebetulnya kondisi semacam ini harus dikurangi agar setiap individu bisa lebih mensyukuri nikmat dalam hidup. Salah satu cara agar orang-orang bisa hidup dengan lebih santai namun tetap dapat belajar banyak hal dari yang ada disekitarnya yaitu dengan melakukan kegiatan penjelajahan. Aktivitas penjelajahan ini umumnya bisa membuat seseorang mendapatkan fikiran yang lebih segar, rileks, daya tahan tubuh lebih menguat, dan sekaligus mengenal lingkungan alam bebas yang ada disekitar serta sebagai wujud rasa syukur atas keberadaan alam yang telah diciptakan Tuhan Yang Maha Esa. Penjelajahan adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan cara berjalan kaki disertai dengan adanya permainan atau petualangan. Umumnya kegiatan penjelajahan ini sendiri bisa dilakukan di lingkungan bebas yang bersifat terbuka. Adapun mengenai kegiatan penjelajahan sebenarnya bentuk kegiatan penjelajahan. Misalnya saja; Mendaki gunung Cycling Surfing Rock climbing Dan lain sebagainya Tujuan Kegiatan Penjelajahan Sedangkan yang termasuk tujuan kegiatan penjelajahan. Antara lain sebagai berikut; Mengetahui segala sesuatu tentang penjelajahan di alam bebas Tujuan pertama yang hendak dicapai dengan melakukan kegiatan penjelajahan ini yaitu untuk mengetahui berbagai hal mengenai kegiatan penjelajahan di alam bebas. Ada banyak orang yang sebetulnya belum mengetahui secara pasti kondisi alam terbuka yang sesungguhnya. Maka dari itu tidak heran jika ada individu yang merasa ketagihan untuk melakukan kegiatan penjelajahan karena mengganggap bahwa kegiatan ini memberikan banyak pembelajaran untuk mensyukuri nikmat dan belajar hal lain dari alam itu sendiri. Mengetahui ketrampilan yang diperlukan untuk menjelajah alam Melalui kegiatan penjelajahan setiap orang akan mengetahui seberapa besar kemampuan yang mereka miliki untuk melakukan kegiatan tersebut. Maka dari itu setelah melakukan kegiatan penjelajahan beberapa kali, setiap individu bisa mengukur kemampuannya dan melihat ketrampilan yang ada dalam dirinya. Maka hal tersebut membuatnya merasakan harus berlatih metode atau teknik yang mereka rasa belum optimal. Sehingga dengan demikian individu bisa memperoleh atau mendapatkan banyak ketrampilan yang semula belum mereka peroleh menjadi lebih baik lagi. Mendekatkan diri pada Tuhan, pencipta alam semesta Tujuan yang satu ini sudah pasti akan melekat dalam diri seseorang yang melakukan kegiatan penjelajahan. Karena dalam kegiatan ini setiap individu akan melihat betapa besar dan agungnya kemampuan Tuhan dalam menciptakan alam semesta ini. Sehingga secara tidak langsung hal tersebut membawa individu untuk memiliki rasa syukur yang tinggi dan bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan mereka. Rasa syukur yang penuh terhadap penciptaaan Allah adalah dengan mengagumi ciptaan Allah. Mengagumi dan mencintai keindahan tanah air sendiri Kegiatan penjelajahan yang dilakukan di alam terbukan atau bebas akan memberikan kesan yang begitu indah bagi siapapun yang melakukan kegiatan ini. Terlebih lagi jika penjelajahan baru dilakukan pertama kali, maka hal tersebut bisa berdampak baik pada diri individu yaitu memiliki rasa kecintaan yang begitu tinggi terhadap keindahan yang ada di tanah airnya sendiri. Sehingga hal tersebut akan membuatnya merasakan ketagihan dan ingin kembali melakukan kegiatan penjelajahan agar bisa melihat keindahan yang ada di daerah lainnya. Menajaga dan merawat sumber daya alam merupakan tanggung jawab sendiri maka dari itu tanah kelahiran juga harus dijaga. Membina kesehatan dan kebugaran fisik, mental, emosional,dan sosial Kesehatan, kebugaran fisik, mental, emosional, dan sosial umumnya bisa lebih terjaga dengan baik setelah anda mampu melakukan kegiatan penjelajahan ini. Selain daripada untuk menjaga kesehatan jasmani maka perlu juga kita menjaga badan secara rohani. Karena dalam kegiatan ini seseorang akan melatih kemampuan pada dirinya mulai dari kekuatan fisik hingga sifat atau karakter yang ada pada dirinya sendiri, untuk selalu bekerja sama, saling tolong menolong, dan rasa menghargai satu sama lain. Mendapatkan kegembiraan dan kepuasan Sudah pasti rasa kegembiraan dan kepuasan bisa dirasakan setelah anda melakukan kegiatan penjelajahan. Apalagi dalam kegiatan ini anda bisa menemukan partner yang memang cocok dengan lingkungan anda sendiri, mulai dari teman, keluarga dan lain sebagainya. Dengan kondisi demikian, maka penjelajahan bisa memberikan anda kenyamanan dan ingin mengulangnya lagi di waktu lain. Seseorang yang punya rasa kepuasan sendiri tidak dapat dipungkiri bahwa irang tersebut dapat menjadi manusia yang lebih baik. Mengendorkan ketegangan jiwa dan jasmani Seperti yang sudah dijelaskan di awal-awal, bahwa manusia dalam hidup ini harus memiliki rasa untuk mengontrol rasa stresnya. Jasmani dan Rohani seseorang yang ada dalam dirinya masing-masing mempunyai ukuran yang berbeda-beda maka dari itu keseimbangan perlu untuk dikontrol. Sehingga diperlukanlah yang namanya refresing dan salah satu cara untuk melakukan atau menetralkan fikiran ini yaitu dengan kegiatan penjelajahan. Melalui kegiatan ini anda bisa merasakan kenyamanan dan memperkecil ketegangan dalam jiwa maupun jasmani. Meningkatkan kemampuan, keamanan dan keterampilan Kegiatan penjelajahan juga mampu meningkatkan berbagai kemampuan, keamanan, dan ketrampilan seseorang khususnya dalam dunia olahraga yang berkaitan dengan kegiatan penjelajahan. Hal ini lantaran selain melakukan latihan kekuatan juga seorang penjelajah melakukan latihan kecepatan. Meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab Arti disiplin yaitu sikap tepat waktu, umumnya sikap ini berkaitan erat dengan yang namanya tanggung jawab. Karena tanggung jawab adalah hal yang mengikat diri seseorang agar bisa mengendalikan banyak hal dalam hidupnya. Dalam kegiatan penjelajahan ini tentunya setiap orang akan mendapatkan pelajaran rasa disiplin dan tanggung jawab itu sendiri. Alasannya dalam kegiatan ini anda akan berlatih untuk membawa tubuh anda terlebih dahulu menghadapi berbagai hambatan atau tantangan yang ada di alam bebas, dari hal ini maka anda harus disiplin untuk menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Bukan hanya itu, namun kegiatan penjelajahan ini juga mengarahkan anda untuk, bisa menjaga satu sama lain dengan teman-teman yang ada dalam kegiatan penjelajahan. Sehingga rasa tanggung jawab harus anda pegang dengan betul-betul dan bisa membawa kemudahan untuk diri anda sendiri maupun orang lain. Manfaat Kegiatan Penjelajahan Berikut dibawah ini yang termasuk manfaat kegiatan penjelajahan adalah Dapat lebih mengenal lingkungan sekitar Pengenalan lingkungan sekitar ini memiliki arti bahwa setiap orang bisa mempelajari banyak hal yang ada disekitarnya khususnya mengenai alam. Maka dari itu individu bisa menggali ilmu-ilmu baru yang sebelumnya belum mereka ketahui hingga menjadi tahu dan lebih paham lagi. Meningkatkan kebugaran jasmani Kebugaran jasmani yaitu kondisi sehat dan kuat yang bisa dirasakan setelah melakukan berbagai bentuk kegiatan penjelajahan. Salah satu kegiatan seseorang yang dapat melihat keindahan alam adalah perjalanan selain daripada olaharaga juga dapat menikmati refreshing. Umumnya kondisi ini bisa dirasakan apabila sebelumnya anda melakukan persiapan dengan baik. Karena dengan persiapan itulah maka anda bisa menjaga kesehatan maupun kebugaran dengan lebih baik, serta memiliki kiat-kiat khusus untuk menghadapi hambatan yang mungkin dapat terjadi di tengah jalan. Menambah pengalaman baru Bagi anda yang belum pernah sama sekali melakukan kegiatan penjelajahan, maka anda akan memperoleh pengalaman baru yang pastinya tidak akan dilupakan. Justru dengan pengalaman tersebut anda bisa lebih banyak belajar lagi tentang apa saja yang perlu dipersiapakan untuk melakukan penjelajahan, kekuatan seperti apa yang dibutuhkan dan lain sebagainya. Kesimpulan Dari penjelasan yang dikemukaka dapatlah dikatakan bahwa kegiatan penjelajahan ini tentunya ada banyak tujuan yang hendak dicapai. Alasannya karena kegiatan ini bukan semata-semata hanya untuk menenagkan pikiran namun ada banyak hal yang bisa diambil sisi positifnya. Sedangkan untuk kegiatan penjelajahan bukan hanya persoalan olahraga atau kegiatan fisik semata. Akan tetapi ada banyak manfaat dari kegiatan penjelajahan yang bisa dirasakan oleh tiap-tiap individu yang melakukan aktivitas penjelajahan ini. Itulah tadi artikel yang bisa kami kemukakan pada semua pembaca berkenaan dengan tujuan melakukan kegiatan penjelajahan dan manfaat yang bisa di dapatkan. Semoga memberikan edukasi bagi kalian semuanya yang sedang membutuhkannya. Salah seorang yang menyukai olaharaga dan menulis terkait dengan bidang olahraga. Semoga tulisan saya di ini membantu kalian semuanya ya.
PenjelajahanAlam - Susur Pantai. Pengetahuan Dasar Tentang Susur Pantai (SURPAN) Susur Pantai
Penjelajahan atau dalam Bahasa Inggris exploration bisa diartikan sebagai perjalanan, akan tetapi lebih dari sekadar liburan melainkan pergi ke suatu tempat untuk memeriksa dan menemukan hal-hal baru. Penjelajahan atau eksplorasi adalah apa yang kita lakukan ketika kita ingin belajar lebih banyak tentang apa yang ada di alam bebas dengan menjalankan bagian dari arti survival. Misalnya saja prihal ini seperti Christopher Columbus yang dianggap sebagai ahli dalam eksplorasi. Bahkan beberapa astronot kerapkali mengabdikan hidup mereka untuk eksplorasi ruang angkasa, mencari planet baru. Oleh karena itulah untuk konteks yang lebih sempit khususnya dalam materi pendidikan jasmani penjelajahan biasanya dilakukan sebagai salah satu bentuk kegiatan dalam pramuka, yang seringkali disebut juga dengan istilah lintas alam. Disisi lain, penjelajahan bisa bermacam-macam jenisnya dilihat dari medan yang ditempuh, misalnya mendaki gunung, menyusuri sungai, dan lain-lain. Dalam kegiatan pramuka, penjelajahan atau lintas alam merupakan suatu kegiatan di alam terbuka yang menarik, menyenangkan dan menantang yang bisa bermanfaat dalam mengembangkan kecintaan terhadap alam dan menambah wawasan tentang lingkungan. Penjelajahan atau lintas alam biasanya dikonsentrasikan pada kegiatan “Survival Training” yang penuh haling rintang, misalnya naik turun tebing. Hal itu bertujuan agar peserta penjelajahan memiliki pengalaman dalam merasakan suatu keberhasilan melintasi halang rintang yang menghadang. Pengertian Penjelajahan Penjelajahan alam ialah kegiatan atau aktivitas menjelajahi alam terbuka yang dilakukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani, menyeharkan otak, sekaligus lebih mengenali lingkungan alam bebas di sekitar kita, serta mensyukuri alam yang telah diciptakan oleh Allah SWT, dengan cara menjaga kelestarian dan tidak merusaknya. Pengertian Penjelajahan Menurut Para Ahli Adapun definisi penjelajan menurut para ahli, antara lain Wikipedia Pengertian penjelajahan adalah tindakan mencari area yang tidak dikenal untuk mempelajarinya. Ini melibatkan penemuan informasi baru. Manusia mengeksplorasi bahkan ketika mereka memiliki semua yang mereka butuhkan di mana pun mereka berada. Jenis Penjelajahan Sedangkan untuk bentuk penjelajahan di alam bebas, antara lain Penjelajahan masyarakat Penjelajahan masyarakat bertujuan untuk Melakukan perjalanan kaki sambil mengenal masyarakat di sepanjang rute perjalanan Menjelajah daerah baru dan mengenal tata kehidupan masyarakatnya sangat bermanfaat bagi para peserta. Melalui terjalinnya hubungan antara peserta dengan para penduduk setempat, maka akan tumbuh pengertian yang kelak bisa ditingkatkan menjadi program pengabdian. Jarak tempuh perjalanan yaitu 6 sampai 8 km untuk peserta yang berusia 16 sampai 20 tahun, dalam bentuk regu-regu kecil 8 orang. Terdapat pembagian tugas dalam tiap-tiap regu untuk mencari tahu jawaban dari beberapa, seperti berapa jumlah penduduk, apa mata pencahariannya, agama yang dianut, ada berapa sekolah dan lain sebagainya. Semua regu harus melakukan pendekatan terhadap masyarakat setempat melalui wawancara. Dari setiap perjalanan tiap-tiap regu membuat laporan yang lengkap tentang persoalan yang ditugaskan kepada mereka. Termasuk memberi saran, menarik kesimpulan dan memberika usul perbaikan berdasarkan data yang sudah dikumpulkan. Pengembaraan Penjelajahan yang berbentuk pengembaraan bisa dilakukan oleh yang berusia 14 sampai 16 tahun. Pengembaraan tersebut dilakukan menurut arah yang sudah ditentukan sepanjang 10 km dari tempat memulai perjalanan. Perjalanan bisa dilakukan sendiri-sendiri atau berdua, lama perjalanan 24 jam termasuk menginap dalam tenda yang didirikan sendiri. Peserta diharuskan memasak sendiri dengan menggunakan peralatan yang mereka bawa. Selain itu, mereka juga harus membuat laporan tertulis tentang perjalanannya mereka. Laporan tersebut boleh dilengkapi dengan data tambahan berupa peta-peta perjalanan dan gambar peta lapangan atau tempat umum. Selain yang berusia 14 sampai 16 tahun, penjelajahan pengembaraan juga bisa dilakukan oleh mereka yang berusia 17 sampai dengan 20 tahun, dengan menempuh perjalanan selama sehari semalam 36 jam sejauh 15 km. Perjalanan bisa dilakukan sendiri-sendiri atau berdua, dengan menaiki perahu layar atau perahu yang dikayuhnya sendiri ke pulau. Atau bisa juga dengan naik kuda, menggunakan sepeda ke luar kota, desa atau ke hutan. Penjelajahan mempertahankan hidup Kegiatan penjelajahan yang satu ini dalam bahasa Inggris dinamakan survival hike, yaitu suatu bentuk latihan yang sengaja dibuat berat yang bertujuan agar peserta mempunyai Daya tahan Kemampuan mental dan fisik Disiplin Percaya diri Sanggup menderita Kerja keras Kekuatan jasmani dan rohani. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh para calon anggota SAR Search And Rescue, calon anggota pecinta alam, calon anggota perkumpulan bela diri dan lain-lain. Terdapat dua hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kecelakaan bagi peserta, yaitu Latihan persiapan bagi calon peserta harus diintensifkan Pemeriksaan awal terhadap medan dan rute perjalan Apabila ditinjau dari jenis medannya, perjalanan dalam penjelajahan bisa dibedakan menjadi Perjalanan mendaki gunung Perjalanan menempuh rimba Perjalanan menyusuri sungai, pantai dan rawa Perjalanan menelusuri gua Perjalanan berlayar Faktor-Faktor Penjelajahan Ketika mengadakan kegiatan penjelajahan terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan atau diperhitungkan, antara lain Tingkat keselamatan peserta Tingkat kesulitan yang dihadapi peserta harus sudah diperhitungkan Petugas-petugas pos hendaknya bersikap mendidik dan ramah Penyusunan laporan dilakukan setelah perjalanan selesai dilakukan Dalam konteks kegiatan pramuka, penjelajahan sanggup dilakukan oleh tingkat Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, maupun Pandega, dengan memperhatikan tingkat kesulitannya. Selain beberapa hal di atas, dalam merencanakan suatu perjalanan ke alam bebas harus dipersiapkan dan disusun secara matang, dengan menggunakan rumusan umum yaitu 4W & 1 H. Berikut penjelasannya Where Dimana Artinya, untuk melakukan suatu kegiatan di alam kita harus mengetahui letak tempat yang akan kita digunakan. Who Siapa Artinya, dalam melakukan kegiatan di alam kita harus tahu apakah kita akan melakukan kegiatan tersebut sendiri atau berkelompok. Why Mengapa Ini merupakan pertanyaan yang jawabannya cukup panjang dan dapat bermacam-macam. When Kapan Artinya, dalam melakukan kegiatan alam kita harus mengetahui waktu pelaksanaan kegiatan tersebut. How Bagaimana Kegiatan ini merupakan pertanyaan yang jawabannya berupa pembahasan yang lebih komprehensif dibandingkan petanyaan-pertanyaan sebelumnya. Ulasannya yaitu sebagai berikut Bagaimana kondisi lokasi penjelajahan Bagaimana kondisi cuaca disana Bagaimana prosedur perizinannya Bagaimana mendapatkan air Bagaimana pengaturan tugas panitia Bagaimana acara akan berlangsung Bagaimana materi yang disampaikan, dan lain-lain. Berdasarkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, kita bisa menyusun rencana gegiatan yang didalamnya mencakup rincian-rincian sebagai berikut Pemilihan medan, dengan memperhitungkan lokasi basecamp, pembagian waktu dan sebagainya. Pengurusan perizinan Pembagian tugas panitia Persiapan kebutuhan acara Kebutuhan peralatan dan perlengkapan, dan lain-lain. Keberhasilan kegiatan di alam terbuka juga sangat dipengaruhi oleh perencanaan dan perbekalan yang tepat. Dalam merencanakan perlengkapan perjalanan yang dibutuhkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya yaitu Mengenal jenis medan yang akan dihadapi hutan, rawa, tebing, dan lain-lain Menentukan tujuan perjalanan penjelajahan, latihan, penelitian, SAR, dan lain-lain Mengetahui lamanya perjalanan misalnya 3 hari, seminggu, sebulan, dan sebagianya Mengetahui keterbatasan kemampuan fisik untuk membawa beban Memperhatikan hal-hal khusus misalnya obat-obatan tertentu Setelah mengetahui hal-hal tersebut, maka kita bisa menyiapkan perlengkapan dan perbekalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tapi beratnya tidak melebihi sepertiga berat badan sekitar 15 sampai dengan 20 kg, meskipun ada yang memiliki kemampuan mengangkat beban sampai 30 kg. Perlengkapan Saat Penjelajahan Perlengkapan Penjelajahan Oleh sebab itu, dalam melakukan penjelajahan agar kita benar-benar bisa “survive” atau berhasil dalam menghadapi tantangan, terdapat beberapa perlengkapan dasar dan perlengkapan pembantu yang harus kita siapkan. Perlengkapan Dasar Meliputi Perlengkapan jalan, misalnya sepatu, kaos kaki, celana, ikat pinggang, baju, topi, jas hujan, dan lain-lain. Perlengkapan tidur, misalnya sleeping bag, tenda, matras dan lain-lain. Perlengkapan masak dan makan, misalnya kompor, sendok, makanan, korek dan lain-lain. Perlengkapan pribadi, misalnya jarum , benang, obat pribadi, sikat, toilet paper / tissu, dan lain-lain. Tas ransel/carrier. Perlengkapan pembantu Meliputi Kompas, senter, pisau pinggang, golok tebas, Obat-obatan. Peta, busur derajat, douglass protector, pengaris, pensil dll. Alat komunikasi Handy talky, survival kit, GPS jika ada Jam tangan. Dalam menyusun packing perlengkapan-perlengkapan di atas ke dalam ransel, perhatikan beberapa hal berikut Barang-barang dikelompokkan sesuai dengan jenis jenisnya. Barang-barang dimasukkan ke dalam kantong plastic. Barang-barang yang ringan dan jarang digunakan misalnya perlengkapan tidur diletakkan pada yang paling dalam. Barang-barang yang sering digunakan dan vital diletakkan sedekat mungkin dengan tubuh agar mudah diambil. Barang-barang yang lebih berat ditempatkan setinggi dan sedekat mungkin dengan badan / punggung. Buatlah checklist barang barang tersebut agar tidak ada yang ketinggalan. Tujuan Penjelajahan Ketika penjelajahan sedang berlangsung, sepanjang perjalanan peserta akan mendapatkan tugas yang bertujuan untuk menerapkan dan mengembangkan Sikap kepemimpinan Sikap demokratis Kekompakan Kerja Kematangan berfikir Sikap kemandirian Sikap kepercayaan diri Keterampilan dan Ketangkasan Administrasi dan Pembagian Tugas Pengetahuan dan Pengalaman Contoh Kegiatan Penjelajahan Kegiatan penjelajahan atau lintas alam dirancang sedemikian rupa sebagai suatu bentuk kegiatan yang bisa menampung bermacam-macam keterampilan, misalnya dalam kegiatan kepramukaan, penjelajahan diramu menjadi kegiatan yang tidak menjemukan. Contoh kegiatan yang dilakukan selama penjelajahan berlangsung, diantaranya yaitu Membaca Peta Medan/Topografi Menggunakan Kompas Membuat Peta Pita atau Peta Perjalanan Memecahkan Sandi dan Isyarat Membaca Tanda Jejak Menaksir Membuat Panorama Sket Praktek P3K/PPGD Melintasi Halang Rintang Kesimpulan Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa melalui kegiatan penjelajahan, selain bisa lebih mengenal alam, sekaligus bisa mengembangkan keterampilan manajerial, keterampilan bergaul, keterampilan intelektual, keerampilan emosional, keterampilan sosial, keterampilan spiritual dan keterampilan fisik. Oleh karena itulah perlu anda ketahui untuk melakukan kegiatan penjelajahan ini ada beberapa hal yang harus dipersiapkan dari alat-alat, kesiapan fisik, mental dan lain sebagainya. Selain itu anda juga perlu memahami teknik pelaksanaannya, dan cara untuk menghadapi kemungkinan hambatan yang terjadi di tengah jalan. Melalui berbagai persiapan yang sudah dilakukan maka secara tidak langsung anda bisa memudahkan kegiatan penjelajahan anda. Disisi lain, dalam melakukan kegiatan penjelajahan setiap orang harus memiliki rencana yang baik dan telah dipersipakan jauh-jauh hari sebelum kegiatan penjelajahan dilakukan. Ada beberapa hal yang perlu anda pahami bahwa persiapan kegiatan penjelajahan itu bisa meliputi berbagai hal mulai dari tujuan penjelajahan, waktu untuk melakukan penjelajahan, kegiatan apa yang akan dilakukan, dan dengan siapa kegiatan penjelajahan tersebut dilakukan. Dengan persiapan yang sudah dipikirkan secara matang tersebut maka bisa membuat seseorang lebih siap untuk melakukan kegiatan ini. Bukan hanya itu dengan persiapan maka kegiatan penjelajahan bisa dilakukan secara lebih aman dan nyaman. Nah, maka demikianlah tadi penjelasan dan ulasan lengkap yang bisa kami bagikan kepada segenap pembaca terkait dengan pengertian penjelajahan menurut para ahli, jenis, faktor, perlengkapan, dan contoh kegiatannya. Semoga memberikan referensi. Trimakasih, Salah seorang yang menyukai olaharaga dan menulis terkait dengan bidang olahraga. Semoga tulisan saya di ini membantu kalian semuanya ya.
Berikutadalah rangkuman atau ringkasan materi Penjas kelas 6 SD/MI. Rangkuman atau ringkasan materi pelajaran Penjas kelas 6 SD/MI semester 1 Penjelajahan adalah kegiatan di alam bebas dengan jalan kaki, yang diikuti berbagai permainan atau petualangan. Untuk melakukan penjelajahan diperlukan perencanaan yang matang, persiapan, pelaksanaan
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 215105 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7e0821a8580b6e • Your IP • Performance & security by Cloudflare
AktivitasLuar Sekolah. Penjelajahan merupakan kegiatan di alam bebas dengan berjalan kaki disertai dengan berbagai permainan dan petualangan. Berkemah merupakan kegiatan dialam bebas yang menginap beberapa hari didalam tenda. Kegiatan penjelajahan dan perkemahan merupakan kegiatan dialm bebas. Sebelum pelaksanaan perlu perencanaan yang matang.
Home / Bosowasi / SMAN 4 Soppeng Gelar Materi Penjelajahan Penjaskes Kelas XI Tahun Ajaran 2018-2019 in Bosowasi May 1, 2019 SOPPENG, — SMAN 4 Soppeng di Jl. Neneurang Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan pembelajaran di luar kelas dengan materi penjelajahan dengan Tujuan membina kesehatan dan kesegaran fisik, mentak dan emosi serta mengurangi ketegangan pikiran.01 Mei 2019 Salah satu materi dalam mata pelajaran Penjaskes Olahraga adalah materi penjelajahan di alam bebas adalah salah satu mata pelajaran yang tidak boleh dipandang sebelah mata. Sesuai kurikulum pada jenjang SMA / MA kelas XI beberapa materi penjas baik dari permainan bola besar, permainan bola kecil, aquatik dan penjelajahan Kejenuhan yang ditimbulkan karena selama ini proses pembelajaran selalu di lakukan di dalam kelas, merupakan latar belakang munculnya konsep belajar di luar kelas atau yang lebih dikenal dengan Aktivitas Luar Kelas. Pendidikan yang selalu dilakukan di kelas selama ini sangat berpotensi menimbulkan kebosanan bagi siswanya, sehingga pengembangan dari aktivitas luar kelas sangatlah perlu dilakukan. Karena aktivitas luar kelas bisa dijadikan sarana alternatif dalam peningkatan kualitas manusia yaitu melalui alam. Konsep belajar dari alam adalah mengamati fenomena secara nyata dari lingkungan dan memanfaatkan apa yang tersedia Melalui alam, bisa meningkatkan pola fikir dan sikap mental. Suarti, pembina yang mendampingi dalam kegiatan ini mengatakan Dengan alam kita bisa melakukan apa saja termasuk mengembangkan pengetahuan dan melakukan proses belajar yang tidak kalah efektif dengan proses belajar yang dilakukan dalam kelas. Proses belajar pada kegiatan luar kelas pada dasarnya adalah dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk memperoleh pengalaman langsung dalam rangka penguasaan terhadap 1. Konsep bunyi dan pengetahuan yang berkaitan dengan manusia dan sumber-sumber alam 2. Kecakapan hidup yang menghasilkan kesehatan, sejahtera, kreatif dan refreshing way of living 3. Sikap positif yang merefleksikan harmoni manusia dan alam Mardiah, S. Pd Guru Penjaskes Menambahkan bahwa penjaskes tidak hanya membutuhkan keterampilan psikomotorik saja tetapi ada beberapa aspek penting lainnya, termasuk dengan menguasai Materi Penjas yang berhubungan dengan aspek kognitif / pengetahuan dan afektif/ sikap. Selain itu kegiatan ini juga melibatkan Guru dari beberapa Mata Pelajaran dengan Harapan siswa mampu memahami nilai-nilai dari penjelajahan alam. Aswin Tagged with SMAN 4 Soppeng Gelar Materi Penjelajahan Penjaskes Kelas XI Tahun Ajaran 2018-2019 About penarakyatcr1 naked hot red head megan thee stallion nakee real sky bri porn bbc on white wife, skip the games gainesville close up of pussies kaley cuoco leaked nudes la paisa y el rolonude mature women videos cum in mouth gifs wrestling in the nude what is fake taxi, free porn videos xh porn hub kim k corinna kopff only fans leak black and whait xxx, sexy storeies in hindi mature hairy women nude angel white porn video beauty salon boner bonanza
.